Biji Mahoni Untuk Penderita Diabetes

biji mahoni 

Sebagian besar kita pasti sudah tidak asing dengan nama ini. Ya, Mahoni adalah salah satu jenis pohon yang memiliki ukuran tubuh yang besar, kayunya juga sering di manfaatkan untuk berbagai keperluan. Seperti tumbuhan lainnya, pohon mahoni juga memiliki buah yang dikenal dengan buah mahoni. Ukuran buah mahoni ini kira-kira segenggam tangan orang dewasa bahkan ada juga yang lebih besar dan berat. Keunikan buah mahoni ini adalah saat buah ini matang, ia akan merekah seperti payung yang terbuka, lalu jatuh ketanah dan biji yang ada di dalam buah mahoni pun akan berserakan.
Di dalam buah mahoni terdapat puluhan hingga ratusan biji yang tersusun sangat rapi, dengan dibalut daun berwarna coklat. Kalau hanya sekedar dilihat, yang tampak hanya seperti daun saja. Ternyata biji mahoni yang dikenal ampuh sebagai obat herbal itu ada di ujung dari daun tersebut.

buah mahoni yang merekah seperti payung terbuka

 Sekilas Tentang Mahoni 

Tanaman ini berasal dari Hindia Barat. Mahoni memiliki nama ilmiah Swietenia Macrophylla termasuk pohon besar yang memiliki tinggi mencapai 30-40meter dan diameternya mencapai 125cm. Mahoni baru berbunga setelah berumur tujuh tahun, mahkota bunganya silindris, kuning kecoklatan, benang sari melekat pada mahkota, kepala sari putih, kuning kecoklatan. Buahnya lonjong seperti telur dan berukuran besar dan berwarna coklat. bijinya pipih berwarna kecoklatan.
Mahoni dapat ditemukan tumbuh liar di hutan jati dan ditempat-tempat lain yang dekat dengan pantai, atau ditanam dipinggir jalan sebagai pohon pelindung.

Mahoni disebut sebagai pohon pelindung sekaligus filter udara dan daerah tangkapan air,  karena pohon mahoni bisa mengurangi polusi udara sekitar 47-69%.. Daun-daunnya bertugas untuk menyerap polutan-polutan disekitanya dan melepaskan oksigen (O2) yang membuat udara disekitarnya menjadi sejuk dan segar. Ketika hujan turun, tanah dan akar-akar pohon mahoni akan menyerap air sehingga menjadi cadangan air.

Manfaat Buah Mahoni

Setidaknya ada 3 kandungan aktif dalam buah mahoni yaitu mengandung flavonoid, saponin dan alkaloid.

Flavonoid 
Flavonoid adalah  senyaawa fenolik yang banyak mengandung pigmen tumbuhan. Flavonoid bermanfaat bagi manusia, karena merupakan antioksidan yang dapat membasmi radikal bebas dan racun serta memperbaiki sistem kekebalan tubuh. Sifat anti-oksidasi yang ada dalam kandungan flavonoid menjadikan biji mahoni efektif untuk melawan berbagai penyakit seperti penumpukan LDL, tekanan darah tinggi dan masalah jantung.

• flavonoid dapat memperlancar peredaran darah, membantu meningkatkan sistem kardiovaskular, membersihkan pembuluh darah dari penyumbatan kolesterol, dan mencegah arterioklerosis. 
• flavonoid memiliki sifat anti-inflamasi yang mencegah peradangan jaringan.
• flavonoid bertindak sebagai obat penghilang rasa sakit saat terjadi cedera ringan.

Saponin
Saponin adalah glukosida yang membentuk busa sabun saat dicampur dengan air. Saponin ini adalah bahan alami yang berasal dari tumbuhan dan memiliki sifat hipoglikemik bila dijadikan panganan.
Kandungan saponin pada biji mahoni membuatnya menjadi obat alami yang ampuh untuk penderita diabetes. Meskipun saponin adalah sabun, tidak akan meracuni makhluk hidup jika tertelan.  

Selain membantu melawan diabetes, khasiat lain dari biji mahoni antara lain:

• Penelitian yang diterbitkan oleh National Institutes of Health menyatakan bahwa saponin mengandung efek anti alergi dan antihistamin. Membuat biji mahoni ini ampuh untuk berbagai masalah kesehatan yang berhubungan dengan alergi terutama asma. 
• Saponin berpotensi mengatasi disfungsi ereksi terutama yang berkaitan dengan diabetes. 
• Saponin adalah obat yang efektif untuk pembekuan darah dan insomnia

Alkaloid
Khasiat biji mahoni lainnya diperantai oleh kandungan alkalinya. Secara umum kebanyakan penyakit terjadi ketika tingkat pH tubuh terlalu rendah atau asam. Segala sesuatu yang mencemari tubuh, termasuk racun, dan radikal bebas bersifat asam. Kandungan alkaloid dalam biji mahoni efektif untuk mendetoksifikasi tubuh, mencegah oksidasi dan efek merusak dari sifat asam tersebut.

Efek Samping Biji Mahoni

Terlalu banyak mengkonsumsi saponin akan akan menyebabkan batu empedu. Saponin juga bertindak sebagai steroid.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan Free Radical Biology and Medicine flavonid memiliki kecenderungan untuk memiliki sifat mutagenik dan genotoksik. Pada dosis normal sifat berbahaya tersebut tidak akan muncul dan flavonoid tetap bermanfaat. jika diminum secara berlebihan antioksidan ini akan berubah menjadi pro-oksidan dan mutagen.